Buah melon yang segar

Disiang yang tidak terlalu panas, istriku setelah selesai membuat stock, bersama anak kami, Apen, asyik melukis. Saat aku pulang kantor, tergeletak sebuah lukisan buah melon di atas meja, di atas kertas A4, dengan menggunakan krayon sisa zaman dulu. Nampak lukisan ini menarik saya, lalu coba saya abadikan di blok ini. Istri ternyata senang melukis juga, dengan warna-warna yang mencolok hidup.

Kesenangan melukis telah menular ke istriku juga, selain ke anakku Ben-Ben dan Apen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar