Kali
ini saya coba mengajarkan cara melukis wajah. Adapun objek yang saya gunakan adalah foto sahabat saya.
Dalam
melukis wajah sangat diperlukan ketelitian, karena dari wajahlah kita mengenal
seseorang. Oleh sebab itu bentuk yang tepat sangatlah penting.
Untuk
mendapatkan bentuk yang tepat Anda harus berkali-kali menggoreskan pensil. Lalu
menghapus alur yang tidak tepat sampai
Anda mendapatkan bentuk yang sesuai model yang mau Anda lukis.
Selanjutnya
adalah melakukan rendering atau mengisi dengan 'arsiran' atau 'warna'. Bagian
ini juga sangat menentukan. Karena akan membuat bentuk dan tekstur dari wajah
itu sendiri. Anda juga harus menentukan datangnya cahaya dan bentuk lekukan
wajah. Sehingga Anda dapat mengisinya dengan warna yang gelap atau terang.
Kali
ini saya saya menggunakan 'pensil warna'. Adapun warna yang saya pilih adalah :
- Warna kulit wajah yang agak kecoklatan, kemerahan.
- Warna bibir tentu lebih dominan merah, tapi juga dicampur dengan warna coklat muda.
- Warna bola mata dipilih warna hitam, dicampur sedikit dengan warna coklat muda.
- Warna Alis dipilih warna hitam, tipis-tipis aja, lalu untuk gradasi dicampur dengan warna coklat tua secukupnya.
- Warna rambut memang hitam, tapi dicampur juga dengan warna sedikit coklat, atau tepatnya diberi tekstur alur sisiran rambut, bisa warna hitam maupun coklat.
Teknik
mewarnai dilakukan bertahap. Pertama tipis dulu, lalu semakin dipertebal sampai
dirasa cukup.
Lalu
diberikan juga tarikan-tarikan garis yang berfungsi sebagai lighting, yang membuat lukisan itu
menjadi hidup.
Apabila
Anda berlatih secara terus-menerus, Anda akan menemukan cara mendapatkan
hasil yang memuaskan.
Selamat
mencoba, salam sehat dari saya.
Bagus juga pa...
BalasHapusterimakasih Apen, papa lukis terus
HapusWah..jadi juga lukisan wajahku. Bisa dibikin biar kelihatan "lively"? Broer Paulus lain kali boleh dong kasih detail tahap-tahap meukis wajah...pengalaman saya waktu melukis orang yang paling sulit adalah melukis wajah yang bisa mencerminkan ciri khas seseorang.
BalasHapusya nanti saya buat lebih lively. ngemeng-ngemeng brur juga suka melukis ya? kalau soal tahap-tahapan, kapan mau melukis bareng? ditunggu
Hapussedikit saya scan ulang lukisannya, menghilangkan cacat garis pada hasil scan yang lama
HapusMemang sy juga mengamati, lukisan sudah mirip, tapi kurang hidup, mungkin lighting yg kurang Brur, akan sy coba lagi, trims masukkannya
BalasHapus